Tentang Lipstick Pilihan

May 21, 2016

 Perempuan dengan make up itu ibarat roti dan selai, saling melengkapi, jarang sekali dipisahkan. Jadi, jika ada wanita mengutarakan “ngapain ber-make-up? Alami lebih menarik”, really? Memang ingin kulit terbakar tanpa memakai SPF ketika keluar rumah? Atau muka berminyak ketika harus kerja seharian tanpa sedikit touch up bedak tabur? Bahkan artis secantik Marsha Timothy yang sering terlihat tampil make-up  pun saya yakin at least deseu pakai moisturizer dan bedak tabur ditambah lipen nude.
 

Yang membedakan wanita satu dengan wanita lainnya terkait make-up itu hanya tingkat kelengkapan dan ketebalan make-up nya. Ada yang hanya sekedar moisturizer, bedak tabur dan pelembab bibir saja atau yang hingga menggunakan contour wajah lengkap sebagai alat perangnya ketika ingin keluar #lol . 

Termasuk kedalam kategori manakah kalian?

          Bagi saya sendiri, pewarna bibir merupakan make up paling vital, entah itu lipstick, liptint, lipgloss, lipbalm dan kroni-kroninya. Mulai dari lipstick yang cukup mahal (tolong bold underline, cukup mahal hha) hingga yang murah (kalau ke store bawa 100 ribu, kalian bias beli 6-7 lipstick dengan brand local yang terkenal). Kalau yang mahal pangkat tiga mungkin belum waktunya… Maklum, apalah daya gaji seorang  dosen honor, kalau beli lipstick YSL atau Anastasia Beverly Hills, rekening tabungan payroll bisa menuju sakarotul maut.

          Berikut ini lipstick-lipstick yang biasa saya pakai beserta review berdasarkan apa yang saya alami bersama dengan para lipen-lipen cantik ini. Mayoritas sudah saya repurchase berulang-ulang.

IG : rosmalina_st

NYX Matte Lipstick - MLS 13 Angel Ange

Ini lipstick sepanjang jaman, dari jaman mahasiswa yang masih make uang orang tua untuk cental-centil bareng temen di mall, sampai sekarang yang sudah bisa beli lipstick sendiri. Kalau bahasa-bahasa para beauty advisor and beauty blogger, lipstick ini holly grail nya saya. Tak pernah sedetikpun untuk gak repurchase. Produk NYX memang  dahsyat, hha, selain harganya yang cukup bersahabat bagi kantong mahasiswa. Cuma 110K.  Selain itu, lipstick ini memang berkualitas. Saya biasa pakai lipstick ini ke kampus, sekarang ke tempat kerja, atau sekedar hangout. 

Atas : tanpa blitz - Bawah : dengan blitz

 

Namanya juga matte lipstick, hasil akhir dari lipstick ini memang matte. Warnanya pun sangat pigmented, gak membuat bibir kering, stay power nya juga kece. Dipake ngedate dari jam 10 pagi sampai sore mau magrib juga masih kece. Dipake makan, minum, hingga kena air wudhu juga masih kece, hanya agak sedikit memudar aja. Sedikit! Hanya saja, ketika kalian menggunakan lipstick ini ketika bibir kalian pecah-pecah, dijamin  sekece apapun make-up kalian, penampilan kalian otomatis akan dirusak oleh hasil akhir lipen ini. Semua lipen matte sih kayaknyaa hhe. Kekurangan lain dari lipstick ini yaitu agak transfer ke gelas kalau kalian minum. Atau mungkin agak stain juga kalau kalian nge-sun pipi si pacar #loljk . Ada satu lagi kekurangan produk ini, ketika memakai NYX matte lipstick, bibir itu agak berat. Kesannya kalian sedang memakai make up komplit. But that’s ok lah. Demi tampil kece. Hehehe. Begitulah perempuan.

Secara singkat, berikut deskripsi kelebihan dan kekurangan NYC Matte Lipstick yang saya rasakan ketika memakai lipen ini:
 
+ Pigmented
+ Waterproof
+ Tahan lama
+ Ringan di kantong (IDR. 110K-an).
- Enggak kissproof
- Transfe-able
- Agak berat di bibir 

Purbasari Lipstick Color Matte 

84 (Ruby) dan 86 (Topaz)

         
        Yep.. Ini lipstick lokal yang lagi trendi di tahun 2016. Gak mudah ternyata nyari lipstick ini,terlebihi di daerah saya yang tidak selengkap Bandung dan Jakarta, but thank’s God, I have smartphone. Tinggal klik sana sini, lalu e-banking, tinggal tunggu barangnya datang 2-3 hari kemudian. Hhe.

 

Purbasari Matte Lipstick Ruby (84)

 

Purbasari matte lipstick nomor 84 ini warnanya berani. Dari sekian banyak lipstick merah yang pernah saya coba, brand Purbasari nomor 84 ini yang paling saya suka untuk saat ini.

Purbasari Matte Lipstick Topaz (86)

 

 Purbasari Matte Lipstick Topaz (86) ini warnanya merah bata (merah kecoklatan). Gak seperti Purbasari Matte lipstick 84, nomor 86 ini walaupun warnanya cukup menantang, tapi terkesan kalem. Tau kan arti kalem? hhe.

      

        Awalnya sempat meragukan produk ini, walaupun hampir semua beauty advisor di Femaly Daily berkomentar sangat positif tentang lipen satu ini.  After trying, I think this brand is going to become my next holy grail lipstick. 

       Stay powernya yang masya Allah aduhai bikin irit kantong, pake lipstick ini dari jam 6 pagi sampai jam 3 sore, gak perlu touch up-touch up walau saya makan baso, pempek, pudding, dan minum Fanta dan mencoba beberapa es krim serta sepiring makanan berat.Hehehe...  Kondangan sist?  Warnanyapun sangat pigmented. Mungkin lebih pigmented dari pada NYX yaaa.. Gak bikin bibir kering juga. Tidak seperti NYX matte lipstick yang terasa berat, lipstick ini cukup ringan di bibir. Cuma sama seperti NYX matte, Purbasari ini agak stain a.k.a transfer ke gelas. ya no problemo lah. Tapi kalau kalian mau nge-sun pipi si sayang, kayaknya gak bakal stain deh. Kissproof, saudara-saudara!

      Pilihan warnanyapun cukup banyak, tapi seperti yang saya katakan tadi, karena produk ini sedang naik daun, walaupun beli secara online, setiap toko gak punya semua shade matte nya. Dan karena lagi naik daun, yang seharusnya harga lipstick ini sekitaran 25 ribu, bisa menembus 40K.

       Saya memakai lipstick ini ke tempat kerja, atau jalan-jalan. Yang sekiranya akan jalan dalam waktu lebih dari 2 jam, saya biasanya pakai ini (selain NYX Matte tadi).

     Jadi, singkatnya, berikut kelebihan dan kekurangan dari Purbasari Lipstick Color Matte:

+ Sangat pigmented.
+ Sangat tahan lama. 
+ KISSPROOF!!!
+ Ringan di bibir.
+ Waterproof.
+ MURAH!!! (sekitar IDR.35K-40K). 
+ Gak bikin bibir kering.
- Sedikit transfer ke gelas dan sedotan.
- Peredarannya kurang, apalagi di daerah yang belum terlalu maju.
 
 

 LA Girl Matte Flat Finish Pigment Gloss (Frisky)

Atas : Tanpa Blitz - Bawah : dengan blitz

 

   

Nahhh.. Ini lipstick yang cukup hits sejak awal 2015. Awal beli lipen LA Girl ini bukan karena niat setelah liat-liat review para beauty blogger, tapi lebih ke “coba aja deh”. Sepupu nawarin ini ketika masih hot-hot nya keluar. 

Agak bingung juga, judulnya Matte tapi ada gloss nya. Kumaha sih? Karena penasaran, akhirnya saya memutuskan untuk beli. Karena dulu butuh lipstick untuk kondangan atau utk keluar malem, jadi saya pilih shade yang cukup berani. Dipilihlah warna Frisky. 

        Hasil akhir dari lipstick ini sangat matte dan pigmented dengan sekali usapan kuasnya. Gak menimbulkan stain di gelas dan sedotan. Tapi, dibanding Purbasari matte dan NYX, lipstick ini banyak sekali kekurangannya. Pertama, bikin kering bibir. Kedua, jangan pernah makan ketika pakai lipstick ini. Kalaupun ingin makan, ya retouch lagi, karena kondisi bibir setelah makan dan minum itu akan amburadul. Sebenarnya saya cukup suka dengan hasil akhir dari lipen satu ini, keren, seksi #lol , gak transfer juga, tapi karena amburadul ketika sudah dipakai makan minum (tanpa sedotan) dan package nya yang sangat bulky, jadi saya pikir untuk tidak repurchase. Maklum, sebagai makhluk Allah yang doyan nangkring di tempat makan, So sorry to say LA Girl, I don’t like this product. Kecuali ada orang iseng beliin saya ini. Insyallah saya terima dengan senang hati :P

Singkatnya,berikut deskripsi kelebihan dan kekurangan L.A Girl Matte Flat Finish Pigmented Gloss:

+ Sangat pigmented.
+ Sangat tahan lama jika tidak makan/minum.
+ KISSPROOF!
+ Sangat matte.
+ Cukup murah, sekitar 7K0-100K
- Tidak minum proof and makan proof. Hhehe.
- Kemasan yang terlalu bulky.
 

Revlon Lustrous Lipstick Crème

 740 (Certainly Red) & 423 (Pink Velvet)

          Kalau tadi kita bahas lipen-lipen yan cocok buat ngedate dan kulineran, sekarang saya mulai bahas lipen-lipen ringan yang biasa saya pakai untuk hangout dengan durasi waktu kurang dari 2 jam saja. Produk pertama yang saya akan bahas yaitu Revlon Lustrous Lipstick Crème. Ini lipstick ringan pertama saya setelah sebelumnya selalu memakai yang matte. Karena dirasa boros kalau saya mamakai matte lipstick terus menerus, dulu saya mencari alternatif lain. Setelah banyak membaca review dari beberapa beauty blogger, akhirnya dibeli lah lipstick brand ini. 

Atas : Tanpa blitz - Bawah : dengan blitz

 

 Kata orang Sunda mah lipstick dengan shade  740 ini tuh RENCEUM. Renceum itu kalau dibahasa Indonesia-kan seperti gonjreng.

Atas : Tanpa blitz - Bawah : dengan blitz

 

   Shade 423 boleh dibilang mirip dengan  NYX Angel Ange (MLS 13) versi glossy. Jadi, kalau saya gak mood pakai yang mattte, merk ini jadi pilihannya.

    Kualitas Revlon Lustrous Lipstick Creme ini cukup memuaskan. Dari segi warna, walaupun ini bukan lipen matte, tapi cukup pigmented. Stay powernya? Lumayan lama. Hanya saja tidak sekeren yang matte. Kalau saya makan atau minum tanpa sedotan, otomatis saya biasanya touch-up. Harganya cukup bersahabat. Sekitaran 35K sudah bisa membawa pulang lipstick 4.5 gram ini. Cukup recommended juga untuk para wanita yang mulai belajar make-up. Cocok juga bagi orang-orang yang suka lipstick dengan hasil akhir yang glossy.

Singkatnya,berikut deskripsi kelebihan dan kekurangan Revlon Lustrius Lipstick Creme:

+ Cukup pigmented.
+ Cukup tahan lama (asal kalian tidak makan minum dg parah).
+ MURAH!!! Sekitar 35K-an.
- TRANSFER kemana-manaaaaa.
- Tidak KISSPROOF.
-Akan cepat pudar jika kita minum/makan.
 

 Tony Moly - Tony Tint Delight Cherry Pink

       Saya beli Tony Tint Delight shade  Cherry Pink di salah satu toko online yang mengimpor produk-produk dari Korea Selatan (KOREABUYS). Niat awalnya hanya untuk membeli eyeliner seperti biasa. Dasar wanita, karena lagi diskon lumayan besar, akhirnya di-klik produk ini.

 

 

     
   Sesuai dengan namanya, liptint, Delight Tony Tint ini tidak terlalu pigmented alias tipis layaknya noda lipstick di tisu kalau kalian habis blotting (blotting nya juga jangan bar-bar hhe). Ketika malas pakai lipstick, ini solusinya. Stay powernya juga lumayan. Negative nya hanya satu, liptint ini beraroma cherry. Mentang –mentang judulnya Cherry Pink ya.

 

Singkatnya,berikut deskripsi kelebihan dan kekurangan Delight Tony Tint:

+ Stay power sbg Liptint nya lumayan.
+ Gak transfer parah (mungkin karen tipisnya itu hha).
+ Ringan.
+ Harganyapun bersahabat, apalagi kalau diskon.
- BAU CHERRY!

Viva Lipstick 22

       Ini produk pewarna bibir paling murah yang pernah saya beli sekalgus paaaaaaaliiiiinggg susah dicari (kecuali beli online langsung ke website Viva Cosmetics nya). 

      Harganya hanya 14K aja. Awal beli ini karena keracunan para bauty blogger. Blog walking ke para beauty blogger itu bahaya bagi kesejahteraan tabungan ternyata hha.

Atas: Tanpa blitz - Bawah : dengan blitz

 

       Saya cukup suka dengan shade lipstick ini. Oranye coklat natural, warnanya natural. Selebihnya biasa aja. Stay powernya biasa. Kalau kalian makan atau minum tanpa sedotan, pasti langsung hilang. Tanpa minum makan pun lama-lama memudar. Jadi sudah bisa dipastikan, jika memakai lipen nasional ini, saya pasti touch-up.

 Singkatnya,berikut deskripsi kelebihan dan kekurangan dari Viva Lipstick:

+ Murah.
+ Warnanya lucu-lucu. hhe.
- Stay powernya, pigmentasinya, transfer juga, kurang memuaskan semua (apalah daya lipe 15K doang hhe).

Red-A 643

        Produk ini ternyata seibu dan sebapak dengan Viva, sama-sama diproduksi oleh PT. Vitapharm. Beli produk shade ini tanpa disengaja. Awalnya ingin cari Viva shade 43, tapi karena sama sekali entah dimana rimbanya itu lipen, jadi saya iseng beli ini. Ditawarin sama mbak-mbak beauty advisor dari Viva nya. Sama-sama berglitter, hanya beda warna. 

Atas : Tanpa blitz - Bawah : dengan blitz

         

   Saya cukup puas dengan warna ini. Warnanya cantik, soft pink  dengan glitter berwarna perak. Lucu sih diliatnya. Stay powernya lumayan jika dibandingkan Viva. Hanya saja lipen ni kurang pigmented. Harus dipulas beberapa kali agar warnanya terlihat. Dengan harganya yang cukup murah, sekitar 17K, lipen ini layak dicoba. Sekali-sekali ganti style, jangan yang gonjreng aja warnanya.

       Singkatnya,berikut deskripsi kelebihan dan kekurangan dari Red-A lipstick:

HAMPIR SAMA DENGAN VIVA DIATAS hheee..

 

       Yah begitulah sebagian koleksi lipstick yang sering saya pakai. Akhirnya selesai juga buat blog tentang hal tadi. Ternyata menjadi blogger yang membahas tentang make-up itu riweuh ya (baca:ribet). Mulai dari make produknya, kemudian proses fotonya. Semoga postingan kali ini bermanfaat.

PS : Semua foto di postingan kali ini dijepret menggunakan Sony Alpha 5100.